Saya sering mendapatkan pertanyaan, saat membalurkan Mahija dengan minyak bila Ia sedang sakit. Mereka bertanya, apa ini minyak telon? Karena saya menggunakan botol kaca kecil. Saya bilang bukan, ini Essential Oil . Saat Mahija terluka, saya akan memberikan E.O Lavender dengan carrier Coconut Oil/ minyak kelapa. Ini lumayan cepat memulihkan luka Mahija. Lalu datanglah pertanyaan apa sih E. O? And how to use it?
So, what is essential Oil?
Essential Oil adalah saripati dari tumbuhan yang didapatkan dari penyulingan oleh air atau uap, dengan proses mekanik oleh kulit jeruk , bisa juga dengan penyulingan kering yang dilakukan secara alami atau dengan coldpressed.
Tumbuhan secara alamiah memproduksi bahan kimia yang terus berubah komposisinya, yang membantu tumbuhan beradaptasi dengan keadaan dari dalam dan luar dirinya. Menurut riset, tumbuhan memproduksi essential oil untuk dengan beberapa tujuan , salah satunya untuk menghindari serangan serangga dan hewan lainnya dan juga menjadi anti bakteri dan anti jamur.
Essential Oil tidak sama dengan parfum atau fragrance oil, E.O berasal dari langsung dari tumbuhan , sedangkan Parfum hanya terbuat dari bahan-bahan buatan dan tidak mempunyai fungsi penyembuhan.
Why so special?
Because it is created by God and provided by nature? Hehe I wish this would Be satiesfying answer. Jadi gini, karena keaslian dari alam, E.O dikategorikan bahan alami dan tanpa efek buruk jangka panjang seperti bahan-bahan kimia.
Menurut National Association for Holistic Aromatheraphy (NAHA), Aromatheraphy mempunyaI Fisiologis berusaha menyatukan , proses untuk meningkatkan psikologis dan rohani individu , serta mempunyai sifat bawaan memproses penyembuhan.
Karena memiliki sifat penyembuhan, E.O menjadi populer untuk digunakan. Saya membaca untuk membuat 450 gram E.O dibutuhkan 68 kg bunga lavender . Karena itu harganya tidak murah.
Lalu bagaimana Menggunakannya?
Pada kebanyakan kasus, minyak esensial seharusnya tidak dipakai langsung pada kulit. Selalu ada pengecualian, namun sering kali, minyak esensial harus digunakan tetap murni di bawah perawatan dan petunjuk medis atau pakar aromatherapy . Karena molekul dari E.O yang sangat kecil, maka dapat dengan mudah menembus ke darah.
Sebagai aturan umum ,E.O harus dilarutkan dalam carrier oil seperti minyak kelapa atau sweet almond oil dalam takaran 3-5 % . E.O sediri tidak mengandung fatty acid seperti minyak kelapa .
Takaran yang baik bisa menggunakan 3-5 tetes E.0 per sendok the carrier oil (rumus ini juga aman untu bayi dan anak.). Pada beberapa orang bila menggunakan murni tanpa carrier oil pada kulit dapat menyebabkan iritasi atau reaksi alergi . Ibu hamil dan menyusui juga memiliki porsi yang berbeda.
Few Tips
Lavender
Saat ini saya menggunakan Lavender untuk luka bakar, terbentur dan luka robek untuk Mahija juga. Dalam keadaan stress saya juga suka menggunakan Lavender untuk pewangi ruangan diteteskan lalu dibakar biar wanginya satu ruangan. Hehe. Riset membuktika mencium essential oil dapat menenangkan pikiran. Nah di kala keadaan sedang menegangkan di rumah, berasa James Bond nih, ini jadi sejata ampuh buat membuat rileks suasana. Kadang saya akan hanya menghirup Lavender langsung dari botolnya dengan menarik nafas panjang.
Peppermint
Kalau Mahija flu saya suka teteskan peppermint di bajunya, dan dengan carrier oil aku suka balurkan di punggung, dada dan di bawah kaki. Bila diare melanda, saya akan mengoleskan diperut atau dikompres dengan handuk hangat yang di teteskan peppermint. Lalu bila pusing langsung saja di hirup dari botol.
Saya suka sekali membeli E.O local product, selain karena murah, juga mudah membelinya.
Saya suka sekali membeli E.O local product, selain karena murah, juga mudah membelinya. Ini beberapa vendornya:
Segitu pengalaman perminyakan saya, kalau kamu Ibu, punya tips lain?
Sumber-sumber:
https://www.naha.org/explore-aromatherapy/about-aromatherapy/what-are-essential-oils/
http://www.prohealth.com/library/showarticle.cfm?libid=23190
http://www.huffingtonpost.ca/2014/07/02/benefits-of-essential-oils_n_5536808.html